MOJOKERTO, SIAPOS.COM – Mensos Tinjau Korban Banjir Mojokerto, dapat Bantuan dan Rehabilitasi Diprioritaskan. Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), mengunjungi korban banjir di Desa Tempuran dan Desa Ngingasrembyong, Kecamatan Sooko, Mojokerto, Sabtu (14/12/2024).
Dalam kunjungan ini, Gus Ipul menyerahkan berbagai bantuan untuk mendukung kebutuhan para pengungsi.
Mensos Tinjau Korban Banjir Mojokerto, dapat Bantuan dan Rehabilitasi Diprioritaskan
Banjir yang sebelumnya memaksa 4.000 warga mengungsi kini menyisakan 1.600 pengungsi. Gus Ipul optimis kondisi terus membaik sehingga proses rehabilitasi dapat segera dimulai.
“Alhamdulillah, banjir mulai surut. Selanjutnya kita fokus pada rehabilitasi dan pemulihan,” ujarnya.
Bantuan untuk Korban
Kemensos bersama Dinas Sosial dan masyarakat telah menyalurkan bantuan berupa:
- Matras, bantal, selimut
- Sembako
- Kebutuhan bayi
Penanganan bencana dilakukan secara terpadu. Pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, hingga masyarakat bersinergi untuk memastikan kebutuhan pengungsi terpenuhi.
Baca juga: Lima Fakta Baru Kasus Tewasnya Abid Yulandi Musyafa di Kebun Jeruk Mojokerto
Langkah Rehabilitasi
Setelah fase darurat selesai, tahap rehabilitasi menjadi prioritas.
- BNPB dan Pemda: Membantu perbaikan rumah terdampak sesuai tingkat kerusakan.
- Kemensos: Menyediakan logistik, shelter, dan santunan bagi korban luka atau meninggal dunia.
Dampak Banjir
Banjir melanda Desa Tempuran sejak 6 Desember, merendam 930 rumah dan berdampak pada 2.730 jiwa. Sementara itu, di Desa Ngingasrembyong, 753 rumah terdampak banjir dengan total 1.367 jiwa.
Melalui sinergi pemerintah dan masyarakat, diharapkan pemulihan pasca-banjir dapat berjalan dengan cepat dan efisien.