Pada Selasa, 22 Oktober 2024, Presiden Prabowo Subianto melantik 25 pejabat tinggi negara dalam sebuah upacara resmi yang berlangsung di Istana Negara.
Pelantikan ini melibatkan pengangkatan sejumlah Kepala Badan, Utusan Khusus Presiden, Penasihat Khusus Presiden, serta Ketua Mahkamah Agung (MA).
Kehadiran mereka di posisi strategis ini diharapkan dapat memperkuat pemerintahan dalam menghadapi berbagai tantangan nasional maupun internasional.
Presiden Prabowo Subianto Lantik 25 Pejabat Tinggi Negara di Istana Negara
Sunarto, tokoh yang dikenal memiliki rekam jejak baik di dunia hukum, secara resmi dilantik sebagai Ketua Mahkamah Agung. Tugasnya kini adalah memastikan tegaknya hukum dan keadilan di Indonesia, sebuah posisi yang sangat krusial untuk menjaga stabilitas negara.
Selain itu, terdapat tujuh Utusan Khusus Presiden yang dilantik untuk berbagai urusan strategis. Para utusan ini diharapkan dapat membantu Presiden dalam menangani isu-isu spesifik, baik di dalam maupun luar negeri.
Tidak ketinggalan, tujuh Penasihat Khusus Presiden juga dilantik dalam upaya memberikan masukan dan panduan bagi kebijakan pemerintahan.
Di antara para penasihat ini, ada sejumlah nama baru yang diangkat untuk memperkuat posisi pemerintah dalam mengambil keputusan penting.
Salah satu sorotan dalam pelantikan ini adalah penunjukkan Yovie Widianto, musisi dan produser musik ternama, sebagai Staf Khusus Presiden untuk urusan seni dan budaya.
Penunjukkan ini menegaskan komitmen Presiden Prabowo untuk memperhatikan perkembangan budaya serta seni di Indonesia.
Dengan struktur yang baru ini, Prabowo Subianto berharap pemerintahan dapat bekerja lebih efektif dalam menangani berbagai masalah, termasuk ketahanan pangan, kerukunan beragama, ekonomi, dan pariwisata.
