AiBeritaLifestyle

Penilaian Terbaru Sebut AI Gemini Berisiko Tinggi Bagi Anak dan Remaja

Penilaian Terbaru Sebut AI Gemini Berisiko Tinggi Bagi Anak dan Remaja

AI, BERITA, LIFESTYLEJakarta – Isu keamanan teknologi kembali mencuat setelah laporan terbaru menempatkan AI Gemini dalam kategori berisiko tinggi, khususnya bagi anak-anak dan remaja. Temuan ini memicu kekhawatiran bahwa penggunaan kecerdasan buatan tanpa pengawasan bisa berdampak negatif pada generasi muda.

Risiko AI Gemini untuk Anak dan Remaja

Laporan keamanan menyebutkan sejumlah potensi masalah dari penggunaan AI Gemini oleh pengguna usia dini, di antaranya:

Advertisement
  • Paparan konten tidak sesuai usia karena kurangnya filter keamanan.
  • Dampak pada perkembangan psikologis, di mana interaksi dengan AI dapat memengaruhi pola pikir dan emosi.
  • Risiko penyalahgunaan informasi yang bisa memicu perilaku berbahaya atau menyesatkan.

Dengan risiko tersebut, AI Gemini dianggap membutuhkan pengawasan ketat agar tidak disalahgunakan anak maupun remaja.

Tanggapan Pakar Teknologi dan Pemerhati Anak

Pakar teknologi menegaskan perlunya transparansi lebih dari pengembang AI terkait sistem keamanan dan perlindungan data. Organisasi pemerhati anak juga meminta pemerintah segera membuat regulasi khusus untuk penggunaan kecerdasan buatan yang bisa diakses publik.

Baca juga : Tren Baru: Prompt AI Miniatur Skala 1/10 dari Sudut Pandang Berbeda

Sementara itu, kalangan pendidik menekankan pentingnya literasi digital sejak dini agar anak-anak lebih paham cara berinteraksi dengan teknologi secara sehat.

Imbauan untuk Orang Tua

Agar aman menggunakan AI Gemini maupun aplikasi serupa, orang tua dianjurkan untuk:

Baca juga : Tren AI Miniatur Bernyanyi Seperti Artis Lucu Merambah Dunia Hiburan dan Desain Kreatif

  • Mendampingi anak saat berinteraksi dengan AI.
  • Membatasi durasi penggunaan agar tidak menimbulkan ketergantungan.
  • Memberikan pemahaman tentang risiko dan manfaat kecerdasan buatan.

Kesimpulan

Penilaian terbaru membuktikan bahwa AI Gemini berisiko tinggi bagi anak dan remaja jika digunakan tanpa kontrol. Dengan semakin masifnya kehadiran AI di kehidupan sehari-hari, peran orang tua, sekolah, dan regulasi pemerintah menjadi faktor kunci dalam menciptakan lingkungan digital yang aman dan sehat.

Jangan Lewatkan berita lainnya hanya di siapos.com dengan cara Follow SIAPOS.COM di Google News

Exit mobile version