Scroll untuk baca artikel
Daerah

Sejarah Desa Balongbesuk: Kisah Kebokicak, Surontanu, dan Banteng Tracak Kencana

×

Sejarah Desa Balongbesuk: Kisah Kebokicak, Surontanu, dan Banteng Tracak Kencana

Sebarkan artikel ini
Sejarah Desa Balongbesuk: Kisah Kebokicak, Surontanu, dan Banteng Tracak Kencana

JOMBANG, Desa Balongbesuk, salah satu desa di Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, memiliki sejarah yang unik dan menarik. Nama desa ini berasal dari nama Balong biru, sebuah kolam air yang airnya berwarna biru.

Sejarah Desa Balongbesuk: Kisah Kebokicak, Surontanu, dan Banteng Tracak Kencana

Advertisement

Menurut cerita yang dilansir dari laman (link unavailable), sejarah desa ini diawali dari kisah Kebokicak dan Surontanu, dua cantrik kinasih atau murid kesayangan Ki Ageng Sapayana, pemimpin padepokan Pancuran Cukir.

Ki Ageng Sapayana memiliki ilmu yang tinggi dan murid-murid yang setia, termasuk Surontanu dan Kebokicak. Namun, ketika wabah pageblug melanda wilayah Majapahit, Ki Ageng Sapayana harus mencari solusi untuk menyelamatkan warganya.

Baca juga: Puluhan Warga Jombang Tertipu Pengembang Perumahan, DPRD Turun Tangan

Dengan bantuan wangsit dari Tuhan YME, Ki Ageng Sapayana mengetahui bahwa wabah pageblug dapat dilawan dengan perantaraan hewan banteng tracak kencana milik Surontanu. Namun, Surontanu merasa tersudut dan melarikan diri ke utara.

Dalam perjalanannya, Surontanu menemukan sebuah kolam air yang airnya berwarna biru, yang kemudian dikenal sebagai Balong biru. Dari kejadian itulah, wilayah tersebut menjadi nama Balongbesuk.

Kisah ini menjadi bagian dari sejarah desa Balongbesuk dan menjadi warisan budaya yang berharga bagi masyarakat setempat.

Jangan Lewatkan berita lainnya hanya di siapos.com dengan cara Follow SIAPOS.COM di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *